jpnn. com , JAKARTA – Pengamat Kebijakan Adi Prayitno secara tegas mengatakan tidak perlu mengerahkan TNI serta Polri untuk mengamankan kepulangan Pemimpin Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab. Pasalnya, tak ada potensi kedaguhan karena kawula yang menjemput adalah para pengikut dan para loyalis Habub Rizieq Shihab.
âSaya kira tidak perlu ya harus mengerahkan TNI dan Polri, â kata Terpakai Prayitno, Selasa (10/11/2020).
âAdapun pengerahan pasukan khusus (TNI dan Polri, red), tidak perlulah. Saya kira potensi kegaduhan-kegaduhan itu enggak ada. Cukup tersedia petugas yang berkaitan dengan lulus lintas. â
Baca Juga:
Adi menyampaikan hal itu menanggapi pemberitaan terkait penghimpunan ratusan personel Polri dibantu TNI untuk mengamankan kedatangan Habib Rizieq di Bandara Soekarno- Hatta, Selasa pagi.
Yang perlu diantisipasi, menurut Adi ialah soal kekhawatiran kemacetan, ataupun terjadi kerumunan-kerumunan yang terjadi penyebaran klaster baru Covid-19. (fri/jpnn)